Paduan Suara ‘ JANNATUL MAIYAH ‘
Kegembiraan dan spontanitas, dua hal ini jamak ditemui saat berlangsungnya forum BangbangWetan. Tetapi tadi malam, kegembiraan dan spontanitas itu terbalut oleh getaran kebersamaan yang lebih padu daripada biasanya.
Untuk kedua kalinya di tahun 2016, forum BangbangWetan mengambil tempat di Kompleks Taman Budaya Cak Durasim. Untuk yang kedua kalinya pula, Orkes Keroncong Kurmunadi tampil menghibur Jannatul Maiyah setelah sebelumnya tampil di BangbangWetan bulan Agustus. Tak seperti orkes keroncong pada umumnya, Kurmunadi mengaransemen lagu-lagu populer dengan irama keroncong, termasuk pula lagu-lagu kebangsaan.
Setelah diskusi yang cukup hangat mengenai tulisan Cak Nun, “Ummat Islam Indonesia Dijadikan Gelandangan di Negerinya Sendiri”, Kurmunadi pun tampil untuk mengendapkan suasana.
Setelah membawakan lagu Rayuan Pulau Kelapa, Orkes Keroncong yang rutin tampil di program Larasati JTV ini pun membawakan sebuah hits dari Once berjudul Dealova. Lagu yang menjadi soundtrack film berjudul sama ini dirilis di tahun 2005.
Jannatul Maiyah BangbangWetan yang didominasi generasi muda sangat mengenal lagu ini.
Terbukti waktu vokalis Kurmunadi mulai bernyanyi, “Aku ingin menjadi mimpi indah dalam tidurmu….”, secara spontan Jannatul Maiyah yang memadati Pendopo Cak Durasim ikut bernyanyi.
Suasana pendopo layaknya sebuah paduan suara dengan karakter suara bermacam-macam. Nyanyian ini tak berhenti saat Mas Sabrang, Pak Toto Rahardjo, Kyai Muzammil yang ditemani Pak Suko dan Mas Rahmad naik mengisi panggung depan. Justru atmosfer terasa makin bersemangat karena tepuk tangan jamaah mengiringi masuknya marja’ Maiyah.
Momentum serta atmosfer kegembiraan yang tercipta membuat Mas Rio meminta tambahan satu lagu. Spontan suara-suara yang meminta lagu Letto untuk dibawakan Mas Sabrang bersahutan. Rupanya Mas Sabrang pun tak kuasa menolak, meluncurlah kemudian lagu Permintaan Hati yang dibawakan oleh vokalis Letto sendiri.
Sekali lagi koor berkumandang di Pendopo Cak Durasim, lebih membahana daripada sebelumnya.
Red : wd/vh